Tunggakan PLN Linggau Tertinggi Nomor Dua se-Sumsel

LUBUKLINGGAU-Kesadaran pelanggan PLN Rayon Lubuklinggau masih minim. Sebagai bukti, kota berslogan ‘Sebiduk Semare’ mendapat predikat tertinggi tunggakan nomor dua se-Provinsi Sumsel.
Hal itu disampaikan Manager PLN rayon Lubuklinggau, Asman Husin kepada Harian Silampari, Kamis (3/1).
“Tunggakan pelanggan perbulan mencapai 50 persen,” ungkap Asman.
Dilanutkannya, persentase nilai tunggakan Kota Lubuklinggau tertinggi kedua di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) mencapai 15 persen.
“Nilai tunggakan  Lubuklinggau ini diatas rata-rata provinsi yang hanya 15 persen dan secara nasional hanya 10 persen,” kata Asman.
Ditambahkannya, pelanggan PT PLN Rayon Lubuklinggau menunggak mencapai Rp 4,3 miliar dengan pelanggan 59 ribu.
"Tunggakan pelanggan tersebut selain berasal dari delapan kecamatan di Kota Lubuklinggau, juga ditambah pelanggan dalam lima kecamatan di Kabupaten Musi Rawas," kata Asman.
Jumlah besaran tunggakan pelanggan listrik di Lubuklinggau mulai dari satu bulan hingga enam bulan, karena kebiasaan warga melakukan pembayaran listrik tiga bulan sekali atau saat memiliki waktu luang saja, padahal pihaknya sudah mendirikan loket pembayaran di sejumlah kecamatan dan tidak mesti dilakukan di kantor PLN.
 Selain itu pihaknya juga sudah berulang kali mengingatkan pelanggan untuk membayar rekening listriknya tepat waktu agar tidak terkena denda atau pemutusan arus listrik. (HS-04)