LUBUKLINGGAU- Pertumbuhan bisnis sektor non perbankan pada 2013 nampaknya bakal lebih cemerlang dibanding tahun 2012 lalu. Sebab, tahun ini target penyaluran dana lembaga keuangan bukan bank dipastikan terus mengalami peningkatan. Hal ini terjadi karena kebutuhan dana segar dari lembaga non perbankan selalu menjadi pilihan utama masyarakat kota berselogan “Sebiduk Semare”.
Lembaga non perbankan tersebut adalah PT Pegadaian Cabang Lubuklinggau, tahun ini rencananya salah satu perusahaan BUMN tersebut menargetkan bakal menyalurkan dana pinjaman lebih besar 20 persen dari tahun 2012 lalu. Ini diakui Kepala Cabang PT Pegadaian Cabang Lubuklinggau, Janeli melalui Manager Bisnis Fidusa dan usaha lainnya, Sohirin, kepada Harian Silampari, Senin (28/1).
Menurutnya penambahan target tersebut belum bisa dipastikan. Sebab mungkin dana disiapkan PT Pegadaian Kanwil bakal lebih besar dari itu.
“Hingga saat ini target penyaluran dana cepat dan program lainnya di PT Pegadaian Cabang Lubuklinggau belum diketahui. Tapi dipastikan bakal ada tambahan dana dari tahun lalu, minimal penambahan tersebut sebanyak 20 persen,” akunya.
Peningkatan target tersebut menurut Sohirin, dilakukan dengan alasan analisis perhitungan inflansi dipasaran dan pertumbuhan kebutuhan kredit daerah. Sehingga bisa diputuskan kebutuhan pendanaan, khususnya PT Pegadaian Cabang Lubuklinggau. Biasanya keputusan tersebut dilakukan langsung oleh PT Pegadaian Kantor Wilayah.
“Kita yang dicabang tinggal tunggu saja keputusan dari Kanwil, dan kami yakin dengan adanya penambahan tersebut masyarakat Lubuklinggau dan Musi Rawas akan semakin terbantu. Sebab hingga saat ini, layanan pinjaman dana cepat KCA Pegadaian terus menjadi idola” jelasnya.
Pada 2012 lalu Pegadaian Cabang Lubuklinggau berhasil menyalurkan dana sebesar 98 persen atau Rp 98 Milyar. Dana tersebut tidak hanya disalurkan untuk layanan gadai, KCA melainkan untuk layanan fidusa, seperti kreasi, krasida dan krista.
Salah seorang nasabah Pegadaian Lubuklinggau, Suharni mengaku selalu menjadikan Pegadaian sebagai alternatif pertama untuk dapatkan dana cepat. Hal itu dikarenakan transaksi yang dilakukan di Pegadaian tidak membutuhkan waktu yang lama.
“Dak sampai 20 menit aku sudah biso dapat dana cepat, prosesnyo dak berbelit-belit, bunga yang dibebankan samo kami dak besak. Sehingga dak jadi beban kalu nak melakukan pelunasan,” terangya. (HS-06).
Selasa, 29 Januari 2013
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Posting Komentar