KPU Mura Akan Rekrut Petugas PPDP

MUARA BELITI-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Musi Rawas, dalam waktu dekat, siap melakukan perekrutan Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP), sembari menunggu menunggu Daftar Pemilih (DPT) yang ditetapkan KPU Provinsi Sumsel.
Demikian disampaikan, Divisi Teknis Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mura, Novriansyah, Kepada Harian Silampari, Jumat (25/1).
Dikatakan Novriansyah KPU Kabupaten Mura sudah mengusulkan sebanyak 1.235 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang akan digunakan dalam pemilihan Gubenur (Pilgub) Sumsel 6 Juni mendatang. Jika sudah
ada kepastian jumlah TPS KPU Mura ditetapkan KPU Provinsi Sumsel sebanyak 1.235 TPS, maka KPU Kabupaten Mura dalm waktu dekat ini segera merekrut Petugas Pemuktahiran Data Pemilih (PPDP) sebanyak 1.235 petugas.“Nanti PPDP inilah yang akan turun langsung melakukan pendataan terhadap masyarakat,” ungkap Novriansyah.
Petugas PPDP tersebut diperikarakan akan mulai melakukan pendataan dan pencocokan data pemilih  pada akhir Februari atau awal Maret mendatang.
Dijelaskan Novriansyah, petugas PPDP akan berpatokan pada Daftar Pemilih yang diterbitkan oleh KPU Provinsi.
Daftar Pemilih tersebut, mengacu pada DP4 yang dikeluarkan oleh Pemerintah Provinsi Sumsel kepada KPU Provinsi. “ Walaupun sebenarnya DP4 tersebut sumber awalnya dari pemerintah Kabupaten Mura yang disampaikan kepada Pemrov dan pemrov sampaikan ke KPU Provinsi,” imbuhnya.
Hal senada diungkapkan Divisi Teknis, KPU Kota Lubuklinggau, Topandri, Jumat (25/1). Dikatakan Topandri KPU Lubuklinggau akan melakukan perekrutan petugas PPDP sekitar Februari mendatang. Namun menurut Topandri, di Kota Lubuklinggau, kemungkinan petugas PPDP yang akan direkrut adalah petugas PPDP yang sama pada saat Pilkada Kota Lubuklinggau.
”Petugas PPDP yang direkrut akan melakukan pendataan terhadap pemilih lama, apakah masih ada atau sudah meninggal dunia, ataupun kemungkinan pemilih lama sudah pindah ke daerah lain. Selain itu, PPDP juga akan melakukan pencatatan terhadap adanya pemilih pemula yang nantinya akan menjadi rujukan untuk pemilukada gubernur Juni 2013 mendatang,” jelas Topandri.
Selain itu, Lanjut Topandri, petugas PPDP yang direkrut dipilih oleh tiga Komisioner PPS yang ada di kelurahan. “Petugas PPDP ditunjuk oleh PPS dan kita menyarankan kepada PPS agar petugas PPDP dipilih dari Ketua RT, karena ketua RT biasanya lebih mengetahui kondisi riil jumlah dan data penduduk dan nantinya petugas PPDP tersebut diikutkan dalam keanggotaan TPS,” ujarnya. (HS-04)