LUBUKLINGGAU- Ketua Dewan Pendidikan Kota Lubuklinggau, Hamdan Kamal meminta agar kualitas dan prestasi seluruh sekolah eks Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI)di Kota Lubuklinggau tidak melempem. Hal ini disampaikannya kepada Harian Silampari, Minggu (13/1).
“Saya minta kualitas pendidikan jangan jadi lempem gara gara RSBI dihapuskan oleh MK. Harus terus ditingkatkan di sekolah masing-masing,” kata Hamdan sapaan Hamdan Kamal.
Menurutnya ada atau tidaknya RSBI, pendidikan di Lubuklinggau memang harus berkualitas dan memiliki sejumlah prestasi. Baik kepala sekolah, guru maupun peserta didik.
Selanjutnya dia menerangkan penghapusan RSBI oleh MK beberapa waktu lalu hingga saat ini tidak mempengaruhi kegiatan belajar dan mengajar di sekolah RSBI. Rutinitas cara pembelajaran pun nampaknya tidak mengalami perubahan yang signifikan , tetap berjalan seperti sebelum dibubarkanya RSBI.
“Tanpa program RSBI kita harus tetap menjaga eksistensi dan kualitas pendidikan di Kota Lubuklinggau. Karena sudah menjadi kewajiban semua stake holder pendidikan untuk menyediakan pendidikan yang berkualitas,” ungkap Hamdan.
Dijelaskanya dengan penghapusan status RSBI berarti seluruh sekolah eks RSBI saat ini kembali pada status Sekolah Stándar Nasional (SSN).
Meski dengan label SSN dia yakin stake holder pendidikan di kota berslogans sebiduk semare ini mampu mewujudkan pendidikan yang berkualitas serta mencetak generasi muda bangsa yang cerdas ilmu pengetahuan dan teknologi serta bermoral.
“Percuma kalau kita memiliki generasi muda yang cerdas,apabila tidak diimbangi denga moral yang baik,” ujarnya.
Selain itu dia meminta agar satuan pendidikan di Kota Lubuklinggau memfokuskan untuk mempersiapkan kurikulum 2013 yang telah dicanangkan diterapkan tahun ajaran 2013/2014.
Ditambahkanya penerapan kurikulum 2013 hanya dalam hitungan bulan. Untuk itu mulai saat ini harus membuat perencanaan menyambut kurikulum tersebut.
“Jangan berlarut-larut memikirkan penghapusan RSBI, sekarang pikirkan persiapan untuk program mendatang. yakinlah tanpa RSBI pendidikan kita akan tetap berkualitas jika seluruh stake holder memiliki komitmen yang sama,”imbuhnya. (HS-01)
Senin, 14 Januari 2013
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Posting Komentar