Papan Larangan Masuk Bandara Tidak Dihiraukan

MUSI RAWAS- Area sekitar Bandara Silampari tampaknya sudah menjadi lokasi nongkrong paforit bagi sebagian remaja Kota Lubuklinggau dan Kabupaten Musi Rawas (Mura). Khususnya sore hari, mereka dengan leluasa memasuki area tersebut kendati telah dipasang papan larangan.
Pantauan Harian Silampari sekitar area Bandara masih banyak motor dan mobil yang masuk dan melintas dilandasan pacu. Padahal hingga saat ini proyek pengerjaan perluasan dan pembangunan Bandara Silampari tengah berjalan. Kehadiran para pengunjng tidak diundang ini dikhawatirkan mengganggu para pekerja perluasan bandara dan membahayakan jika ada pesawat yang ingin mendarat ataupun berangkat

"Kalau ada pesawat yang ingin berangkat atau mendarat pasti ada petugas yang mengusir menggunakan mobil ataupun sepeda motor. Tapi kalau tidak ada pesawat kita bebas nongkrong disini, hanya santai menghabiskan waktu sore hari," ungkap Heri salah seorang warga Kota Lubuklinggau yang tengah kongkow diarea landasan pacu bandara ketika berhasil diwawancara wartawan.

Meski pihak pengelola Bandara telah memasang papan pemberitahuan untuk tidak sembarangan memasuki areal bandara, namun tampaknya keberadaan papan peringatan tersebut sama sekali tidak dipedulikan sekumpulan anak muda itu. Padahal selain memasang papan peringatan beserta ancaman pidananya, Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi (Dishubkominfo) Kabupaten Mura juga telah memasang tiang penghalang disamping terminal kedatangan dan keberangkatan Bandara yang sering menjadi akses masuk ilegal pengujung tidak diundang ini.

Kepala Dishubkominfo Kabupaten Mura, Ari Narsa saat dikonfirmasi wartawan menyatakan memang seharusnya areal disekitar Bandara diberikan dinding atau pagar pengaman. Sehingga kondisinya selalu dalam keadaan streril. Namun hal tersebut belum bisa dilakukan secara maksimal lantaran saat ini terdapat pengerjaan proyek yang masih bersinggungan dengan akses jalan umum sehingga tidak memungkinkan untuk dilakukan pemagaran.

Untuk sedikit mengatasi bebasnya warga sekitar keluar dan masuk area Bandara Silampari pihak Dishubkominfo Kabupaten Mura telah membangun pagar pengaman disebagian pintu-pintu masuk untuk mencegah kendaraan dari luar area Bandara masuk. Meski hanya menggunakan peralatan seadanya yakni berupa tiang coran yang dibentangkan.

"Pemagaran akan kita lakukan dengan segera bila proyek perluasan landasan dan pembangunan terminal kedatangan dan keberangkatan selesai dikerjakan, sehingga area bandara bisa bersih dari aktivitas warga yang tidak berkepentingan," tegasnya.(HS-05)