Read more: http://infosinta.blogspot.com/2012/04/cara-unik-agar-potingan-di-blog-tidak.html#ixzz2KmkBhfTz Harian Silampari Online (Jawa Pos Gruop): Proyek Listrik Dianggarkan Rp 9,6 Miliar

Selasa, 08 Januari 2013

Proyek Listrik Dianggarkan Rp 9,6 Miliar

LUBUKLINGGAU-Pemkot Lubuklinggau menganggarkan kegiatan kelistrikan mencapai Rp 9,6 Miliar pada APBD 2013. Anggaran sebesar ini digunakan untuk membangun jaringan listrik yang hilang dan pengadaan trafo. Demikian disampaikan Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Lubuklinggau, Nobel Nawawi, didampingi Kabid Pertambangan dan Energi, Misno, Kepada Harian Silampari, Kamis (3/1).
Dikatakan Nobel Nawawi, hingga kini Kota Lubuklinggau masih  belum seratus persen teraliri listrik. Lokasi yang belum teraliri listrik tersebut, yakni  tiga RT di wilayah kelurahan Malus, masing-masing satu RT di Kelurahan Sumber Agung, Kelurahan Jukung, Tanjung Harapan.

Dan ada juga beberapa wilayah yang tingkat mutu pelayanan listriknya tidak maksimal atau spaning rendah, yakni di jalan Rambutan di Kelurahan Watervang dan Taba Jemekeh, dan  Kelurahan Kayu Ara .

“Kita akui, hingga kini wilayah Kota Lubuklinggau, masih ada beberapa titik di beberapa wilayah Kecamatan  belum teraliri listrik. Beberapa wilayah yang spaning rendah disebabkan Trafo di wilayah tersebut sudah overlood,” ungkap Nobel Nawawai.

Nobel optimis tahun 2013 seluruh wilayah di Kota Lubuklinggau bisa teraliri listrik. Sebab anggaran pemasangan jaringan listrik dan peningkatan mutu pelayanan listrik (Spaning rendah)sudah dimasukkan dalam APBD 2013 dengan total anggran 9,6 miliar.

Dari total 9,6 miliar tersebut, rinciannya sekitar Rp 4 miliar untuk pemasangan jaringan listrik dan Rp 5,6 miliar untuk peningkatan mutu pelayanan listrik. “Peningkatan mutu pelayanan listrik tersebut, termasuk perbaikan spanning rendah, pemeliharaan trafo, pergantian trafo baru dan termasuk juga pergantian kabel jaringan listrik yang hilang di Ulu Malus,” terang Nobel.

Sejak tahun 2011 hingga kini, Pemkot Lubuklinggau telah banyak sekali membantu PLN untuk pergantian dan pemeliharaan trafo.

“Seingat saya ada sekitar 53 trafo yang sudah dilakukan pergantian tahun 2011 dan 2012 yang merupakan anggaran bantuan Pemkot Lubuklinggau untuk PLN dalam melakukan pergantian trafo,” ungkapnya.

Jika banyak trafo yang ada saat ini sudah overlood atau kelebihan kapasitas. Dan itu sudah menjadi ciri khas Kota yang memiliki laju pertumbuhan penduduk cukup pesat.

Ditambahkan Nobel,  Kebutuhan akan pasokan listrik terus tumbuh seiring meningkatnya pertumbuhan ekonomi dan peningkatan pelanggan baru dan perubahan gaya hidup yang sepenuhnya tidak dapat dilepaskan dari pasokan listrik.

Sementara itu, Camat Lubuklinggau Barat 1, Burhanuddin, Kepada Harian Silampari, Jumat (4/1) mengatakan jika sebelumnya sekitar awal tahun 2011 diwilayah kecamatannya jaringan listik cukup normal namun belakangan ini spaningnya sudah mulai rendah. “Kalau dulu disini computer tidak pernah ngadat, tetapi belakanaghn ini nampaknya sudah mulai ngadat karena spaning rendah,” kata Burhanudin, sambil memantau proses perekaman e-KTP. (HS-04)






Share this article now on :

Posting Komentar

:)) ;)) ;;) :D ;) :p :(( :) :( :X =(( :-o :-/ :-* :| 8-} :)] ~x( :-t b-( :-L x( :-p =))