Read more: http://infosinta.blogspot.com/2012/04/cara-unik-agar-potingan-di-blog-tidak.html#ixzz2KmkBhfTz Harian Silampari Online (Jawa Pos Gruop): Kekurangan Guru SD Bertambah

Rabu, 19 Desember 2012

Kekurangan Guru SD Bertambah

LUBUKLINGGAU- Terhitung Januari 2013 jumlah kekurangan guru Sekolah Dasar (SD) dipastikan akan bertambah dari kekurangan sebelumnya.Hal ini mengingat ada 19 guru yang memasuki masa pensiun diakhir 2012.
Demikian diungkapkan Kepala Dinas Pendidikan Kota Lubuklinggau, Agusni Efendi, melalaui Kepala Bidang Pendidikan Dasar (Kabid Dikdas) Dinas Pendidikan Kota Lubuklinggau, Ramli kepada Harian Silampari diruang kerjanya, Selasa (18/12).
Berdasarkan data Dinas Pendidikan Kota Lubuklinggau, terhitung januari 2013 . Kekurangan guru SD mencapai 237orang. Dari 237 tersebut 19 diantaranya akan memasuki masa pensiun diakhir 2012 ini. Sedangkan 118 murni kekurangan guru pegawai negeri.
Dijelaskan Ramli kekurangan guru kelas yang terjadi saat ini disebabkan minimnya quota penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) formasi guru SD. Sehingga setiap perubahan tahun angka kekurangan guru semakin meningkat.

Peningkatan angka kekurangan ini dikarena quota penerimaan CPNS formasi guru SD dengan jumlah guru yang pensiun jauh lebih banyak jumlah guru yang pensiun sehingga tidak ada keseimbangan antara guru yang keluar dan guru yang diterima.
Kekurangan tersebut ada kemungkinan akan bertambah lagi , karena tidak menutup kemungkinan ada guru yang pindah tugas ataupun meninggal dunia.
Selanjutnya kata dia , pada 2013 -2014,jumlah guru SD yang memasuki masa pensiun akan jauh lebih banyak, dibanding oada akhir 2012 Jika hal ini tidak diatasi dengan menambah kuota CPNS guru SD maka semakin lama kekurangan guru akan terus bertambah.
Memasuki 2013 - 2014 jumlah guru yang akan pensiun berjumlah 60 orang. Rincianya 31 guru pada 2013 dan 29 guru pada 2014.
Dari permasalahan ini, Ramli berharap pemerintah Kota Lubuklinggau dalam hal ini Walikota Lubuklinggau agar dapat memaksimalkan penerimaan CPNS formasi guru SD sesuai kebutuhan.
" Kita hanya bisa berharap walikota bisa menambah quota guru SD, jangan guru SMP dan SMA saja yang banyak, sedangkan SD sangat sedikit," harapnya
Menurut Ramli pemerintah seharusnya lebih mengutamakan penambahan quota CPNS untuk formasi guru SD, sebab pendidikan jenjang SD sangat banyak kekurangan guru. Sedangkan guru SMP dan SMA banyak yang menumpuk disatu mata pelajaran.
" Jangan SMP dan SMA saja penerimaan CPNS nya,  karena sudah cukup bahkan numpuk guru nya, mau dipakai untuk guru SD tidak bisa,enak kalau bisa dipakai untuk SD,”himbuhnya.
Disi lain, untuk mengisi kekosongan guru tersebut, Dinas Pendidikan  Kota Lubuklinggau menghimbau kepada kepala sekolah agar memberdayakan tenaga pendidik honorer.
Penerimaanya pun diminta sesuai dengan kebutuhan tenaga pendidik dimasing-masing sekolah. (HS-01)


Share this article now on :

Posting Komentar

:)) ;)) ;;) :D ;) :p :(( :) :( :X =(( :-o :-/ :-* :| 8-} :)] ~x( :-t b-( :-L x( :-p =))