Bentuk Madrasah Terpadu dan Penegerian

MUSI RAWAS- Kementrian Agama Kabupaten Musi Rawas (Kemenag Mura) pada 2013 berkomitmen membentuk madrasah terpadu. Selian itu Kemenang juga akan mengupayakan penegrian madrasah swasta di bumi Lan Serasan Sekantenan. Mengingat hingga saat ini hanya ada enam madrasah negeri dari 150 madrasah yang ada.

Rincianya 16 Madrasah Aliyah (MA) swasta dan satu negeri. Kemudian 38 Madrasah Tsanawiyah (MTs) swasta dan dua MTs Negeri (MAN), 32 Madrasah Ibtidayah (MI) swasta dan tiga MI negeri serta 58 Raudhatul Atfal.

Informasi ini disampaikan Kepala Kantor Kemenag Mura,Subrata melalui Kepala Seksi Masalah Pendidikan dan Agama (Mapenda), Muhamad Rais kepada Harian Silampari, Selasa (8/1).

Selanjutnya Rais sapaan Muhamad  Rais mengungkapkan, 144 madrasah swasta tersebar di 21 kecamatan saat ini memiliki peluang sama untuk dinegerikan.

Namun untuk mewujudkan hal tersebut tentunya bukan perkara gampang. Sebab banyak persyaratan harus dilengkapi dan membutuhkan anggaran dana tidak sedikit.

“Problemnya ada ditatanan Kemenag pusat karena berhubungan dengan Diva anggaran. Namun kita akan terus berupaya untuk menegerikan madrasah tersebut,” janjinya.

Selain fokus mengupayakan menegerikan madrasah swasta, Kemenag Mura saat ini tengah  menyiapkan pembentukan madrasah terpadu. Pembentukan madrasah ini salah satu tujuanya untuk mendukung mewujdukan Musi Rawas Darassalam.
Dijelaskan Rais,untuk mendirikan madrasah terpadu ini membutuhkan dukungan dari semua pihak, baik itu Bupati Musi Rawas, DPRD, dan seluruh element masyarakat.

Sebab untuk mendirikannya membutuhkan banyak persyaratan diantaranya lahan untuk bangunan madrasah minimal 10 hektare, ketersedian tenaga pendidik dan kependidikan minimal starata dua (S2) dan menguasai Bahasa Inggris dan Bahasa Arab.

Diungkapkanya, saat ini Kemenag Mura telah mengajukan proposal kepada DPRD Kabupaten Musi Rawas, dan DRPD Provinsi Sumatera Selatan.
Menurutnya meski banyak persyaratan harus disiapkan bukan hal yang tidak mungkin madrasah tersebut bisa terbentuk di Kabupaten Musi Rawas, jika pemerintah dan seluruh masyarakat memberikan dukungan.

“Kita berharap bupati Mura. DPRD dan seluruh masyarakat dapat mendukung pembentukan madrasah terpadu ini. Sehingga dapat mendongkrak moral para generasi muda kabupaten Mura,” harap Rais.

Rencanya di madrasah terpadu ini nantinya akan terdiri dari seluruh jenjang madrasah. Mulai dari RA, MI, MTs dan MA.

“Semua jenjang akan akan di madrasah terpadu ini, mungkin bisa jadi icon bagi Kabupaten Musi Rawas dan mendorong terwujudnya Mura Darussalam,” sambungnya (HS-01)